Penipuan merupakan sebuah tindak kejahatan yang sangat marak dilakukan di semua bidang, tidak terkecuali jual beli mobil bekas. Agar bisa terhindar dari tindak kriminal ini ketika jual mobil bekas, kamu wajib tahu hal-hal apa saja yang dapat dilakukan.

Nah, di kesempatan kali ini akan dibagikan mengenai beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menghindari upaya penipuan saat menjual mobil bekas. Yuk, simak penjelasan dan informasi lebih lengkapnya berikut ini.

Tips Menjual Mobil Bekas yang Aman

1. Lakukan Background Check Calon Pembeli

Saat ini banyak orang yang menjual mobil melalui media sosial. Kebanyakan orang juga tidak mengetahui siapa yang akan menjadi pembeli mobil bekasnya.

Jika ada orang yang tertarik dan ingin membeli mobil bekas kamu, jangan lupa untuk melakukan background check terlebih dahulu.

Carilah akun media sosial atau informasi lainnya di internet untuk mengetahui bagaimana reputasi orang ini. Setidaknya kamu harus mengetahui nama lengkap serta alamat dari orang tersebut.

Selain itu, ada hal wajib yang harus dilakukan yaitu meminta fotokopi KTP dan SIM dari calon pembeli.

Jika memang tidak diizinkan, kamu bisa mencatat saja nomor KTP atau nomor SIM dari calon pembeli tersebut.

2. Siapkan Surat Perjanjian dan Kuitansi

Agar terhindar dari upaya manipulasi dan penipuan ketika bertransaksi jual beli mobil, kamu wajib menyiapkan 2 dokumen penting, yaitu surat perjanjian jual beli dan kuitansi.

Kalau di kemudian hari ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, kedua dokumen ini bisa menjadi bukti.

3. Waspada ketika Test Drive

Test drive adalah waktu yang paling sering dimanfaatkan penipu untuk membawa lari mobil bekas orang lain. Oleh karena itu, kamu harus benar-benar waspada ketika calon pembeli meminta untuk test drive. Pastikan untuk mendampingi calon pembeli tersebut saat menjajal mobil.

Akan lebih baik jika kamu membawa 1 orang teman untuk berjaga-jaga. Sebelum test drive, sepakati pula rute, waktu, dan batas jaraknya.

4. Riset Harga di Pasaran

Setelah test drive, calon pembeli biasanya akan mengajukan negosiasi untuk mendapatkan harga mobil bekas yang lebih mudah. Tidak sedikit calon pembeli yang curang kemudian memanipulasi penjual agar melepas mobil second-nya dengan sangat murah.

Agar hal ini tidak terjadi, sebaiknya lakukan riset terhadap harga pasaran mobil bekas kamu. Carilah kisaran harga untuk mobil yang sama dan kondisi serupa. Harga ini bisa kamu jadikan patokan.

5. Jual Mobil melalui Platform Online Terpercaya

Agar terhindar dari tindak penipuan saat jual mobil bekas, sebaiknya kamu menggunakan platform e-commerce khusus mobil bekas, mobbi. Sebelumnya, platform ini bernama mo88i dan kamu juga mungkin sudah familier dengannya.

Sebelum benar-benar dijual, mobil kamu akan diinspeksi secara lengkap terlebih dahulu untuk menentukan harga jual terbaiknya. Ketika sudah laku, proses transaksi juga akan berlangsung dengan cepat dan aman.